Cara mengartikan Kulineran saat Gowes
Setau saya kalau pas di ajak gowes ke suatu tempat pasti berasa ribet sendiri untuk memulai makan dari mana karena pastinya kok jok yang di pegang hape untuk foto foto menu kuliner yang di pesan.
Terus leh mu madank e kapan !!
Mungkin pengalaman untuk Gowes kuliner seru.
Saya tentang makanan sekaligus icip icip walau tidak begitu paham jenis makanannya tetapi saat banyak yang pingin order di atas meja jadi tertarik.... deh.
Atau soal ambil foto dari hp dengan durasi waktu sekian detik focus tidak mengenai apa yang di cari.
Dan sudut mana saja seharusnya cara foto kuliner yang pas baiknya gimana sih.....bro !!
Karena mengenal makanan khas daerah setempat yang bisa kunjungi tak boleh di lewatkan apalagi mengetahui sejarah dan cara pembuatan itu bisa menambah referensi tulisan.
Selayaknya selagi di ajak gowes seperti ini bisa menambah referensi tulisan blog tentang makanan,kenal harga standar setiap kafe serta daerah mana saja tempat nongkrong para pesepeda bertempat untuk santai dan nyaman selama beberapa jam di tempat itu.
Misalkan soto ini disana enak dan takaranya kaya makan kuli bangunan karena porsinya muncup muncup sampai bibir mangkok dan juga bisa menjadi alternatif bagi para pemburu yang laper fulll karena gowes.
Atau makanan di sini minumannya seger seperti rujak es krim dan yang disana pemandangannya loss bisa melihat alam sekitarnya dengan leluasa apalagi kalau pas cerah cuacanya bisa lihat gunung tampak nyata dari sini.
Lalu maksudnya icip icip itu apa saja yang di bahas mas bro !!?
Setidaknya bukan sekedar informasi tentang kualitas gowes nya seberapa jauh dan tanjakan yang ekstrim dan juga lagi viral bisa ter_icipi tetapi menyangkut banyak cerita klasik di situ.
Seharusnya saya nulis tentang icip icip makanan itu terbuat dari apa dan bagaimana cara membuat menu tersebut tapi kok malah di campur dengan cerita bersepeda Khan itu malah tidak efektif dan rancu jalan ceritanya.
Lho Khan malah jalan critanya rasa nano nano to bro !!?
Bisa saja ....lho.
Toh cerita blog ini bukan milik cah ngepit saja tapi di baca oleh orang yang tidak suka bersepeda tapi suka petualangan yang seru maka icip icip misteri, icip-icip perjalanan touring, icip-icip bike camp , icip-icip gowes sama Mak mak, icip-icip gowes lalu treking, icip-icip gowes terus berenang atau icip-icip gowes religi dan gowes....!!?
Saat berbagi itu pernah di rasakan nikmatnya seperti itu bisa saja ketemu kuliner yang asyik dan baru informasinya.
Daripada monoton dalam satu cerita menjadi orang baik tetapi baik baiki bike kesemua teman malah bisa jadi di ajak kulineran karena status wa berkomentar seperti ini ;
Yang dekat merapat,
Saya di warung atau kafe ini...!!?
Atau besok ada yang ulang tahun lho...bro !!.
Atau ....!!?
Bahkan malah terkadang berbeda pendapat dan tidak sepaham karena jaraknya kejahuhan, sudah malam hari atau berbenturan dengan acara lainnnya.
Itulah kisah icip-icip di dunia cah ngepit yang selalu butuh teman gowes di samping dan depan belakangnya.
Setidaknya kurang seru kalau tidak ada lho .....kata teman saya.
Lho kenapa bro !!?
Soalnya kamu orangnya asyik bisa merasakan icip-icip di mana mana itu yang bikin orang ngiri dan berpikir ulang untuk mengikuti cara bersosialisasi seperti itu.
Toh itulah proses yang idealis masih di jalur sepeda dan setiap pergantian jaman masih saja ketemu orang baik yang suka bike.
Itulah hidup dan menghidupi para senior agar yang baru gede di dunia Kayuhan itu bisa mengalami proses untuk belajar.
Atau mencontoh bukan menghujat caranya yang tidak salah tetapi kurang pas dalam porsinya masing masing orang itu saja.
Seperti contoh di grup W ada orang yang di andalkan karena ia pandai berdiplomasi kepada audiens dan satunya di grup J ada yang bisa MC yang dagelan
Dan konservatif dengan banyolannya atau di grup F ada yang bisa bercerita untuk bisa orang tertarik mendengarkan.
Inilah namanya icip-icip tentang orang orang yang berkompeten menghidupi dan membangun suatu komunitas.
Itu yang sukses menarik orang untuk menyukai gowes bersamanya itu saja.
Lalu soal icip-icip jenis sepedanya ada MTB,ada sepeda Turing,ada sepeda tekuk tekuk atau sepeda balap dan lainnya adalah gambaran icip-icip itu bukan soal makanan saja yang bikin kenyang terus malah ngantuk tetapi soal ....!?
Seperti malam ini di jam 23,39 di hari Selasa 18 Mei 2021 dan cuaca berawan dengan suhu 25 " menjadi malam terasa ber_sendiri.
Walau tetap saja suara jangkrik clu_po karena seperti upa atau butiran nasi itu terdengar nyaring di telinga ini... . Krik krik krik....rik
Duh .... kok malah curhat nek bengi bengi seperti ini.
Toh pas tekan keyboard ini melelahkan jari telunjukku apalagi mata ini mulai ketap ketip seperti adaya lampu 5 Watt menjadi saya mulai pingin tidur.
Lha....tidurmu Karo sopo !!?
Duh....di temani bantal guling to Yoo mas bro.
Lha.....Tak kiro Karo ...!??
Duh.....Wkkwk.... We Kkk mesti arep ngece ... Hho,ok to .
Duh ...hhiiii..... Wes ke topik icip icip wae to Saiki.
Lha..... Iyaa....nek ngicipi peyempuan wes tau durung ...!?
Duh....balenih ngece meneh.
Lha ....Wkkkk ...ekkk santai bro rasah ang_ngot mengko panas ati mu.
Duh....Iki mesti ngece meneh...mesti.
Lha....ORA ngece kok....bro.
Lha.... Mong ngandani.
Lha....kapan icip-icip ke pelaminan
Lha....ORA ngepit terus to....bro.
Duhh....Ngrommbyangg
...teriak panci yang nggak salah malah jadi amarah tanpa alasan yang jelas.
Duh.... Wes sesok nek Titi wancine icip-icip peyempuan jok ke pelaminan tak undangin kok...mas bro.
Lha...... Ngono kui maksute jadi jiwa berkembanganmu itu menjadi normal dan itu suatu ibadah menurut ajaran agama.
Lha..... Ra pingin icip-icip gowes samawa koyo mbak Karo papa sek foto fotone gowes berdua kae apik apik hasil e.
Duh...Wwkkk..wkkk mas bro koe kok malah ngrasani goweser lainnya to.
Lha....kui kode terbaik icip-icip mu misalkan iso ketemu peyem_puan rasah pacaran langsung di ajak nikah terus pacaran wae bro !!!
Nek golek e yang sehobi Khan jok akur Seiya sekayuhan di jalani bersama sama Khan jadi berkah buat orang orang di sekitarmu.
Duh Gowes kuliner seru....mas bro kok wes jadi ngustat jalanan kok serius sihh.... mbar ikut pengajian masjid Nang die mas bro !!?
Malah ngelantur tak tinggal turu wae wes bengi....besok ketemu maneh bahas icip-icip Karo hidangan pisang goreng lan kopi hitam ora koyo Saiki mok teh celup marak_ke jok ngantuk.
Lha.....Siap siap.
Duh..... Mengartikan icip icip kok malah Ono ono wae sek mengartikan dari kuliner dan icip icip berhubungan dengan kaum perempuan mau cari istri apa kedua . .ya !!?
Lha ..... Sek urung entok kode dari istri pertama ...mas bro_ Jhon !!!.
Duh..... Wkkk wkkkk.
Akhir sebuah cerita klasik kali ini.
Kehidupan seperti pepatah Jawa mengatakan hidup itu sawang sinawang dan satu lagi mengatakan rumput tetangga kelihatan lebih subur dan hijau asyik untuk di lihat.
Dan kedua kata di atas itu bisa saja di tambahkan seperti ini kalau kehidupan ini sekedar mampir ngombe atau sekedar minum saja.
Banyak kata kata Jawa ungkapannya selalu menyindir agar orang yang kepepet pingin icip-icip atau merasakan sesuatu.
Lalu ia bersemangat menjalani kehidupan dan berubah menurut cara pandang yang di benarkan oleh saudara,teman agar kita sebagai manusia itu berguna,bermanfaat dan bermartabat yang baik karena bike.
Berkelanjutan dengan blog ini.
Itu saja kisah kali ini dan berikutnya kita lanjut kisah icip-icip lainnya di saat gowes akan saya ceritakan pengalaman dan pengetahuan tentang bagaimana caranya agar bisa menjadi alternatif bagi anda semua memilih kuliner yang asyik dilihat dan menunya murah meriah bagi pesepeda lainya itu saja.
Selesai.