Rabu, 29 Maret 2017

BLUE LAGOON

Melewati pagi di minggu 22 februari 2015 walau pahitnya kayuan terus di lewati dengan membuat status pagi
Saat ke tempat ini semakin bergairah dengan membawa pakaian ganti,sampo dan kaca mata renang  untuk ciblon di mata air tirta atau sering di sebut Blue lagoon dari banyak orang menyebutnya demikian .


Disaat pagi ini mulai ketemuan untuk goes bersama group kpk ( komonitas pit pitan kadipaten ) yaitu sekumpulan sepeda di kampung kadipaten kulon yang masih tersisa atau pas saja hanya sempat untuk hari ini menikmati kebersamaan ini pagi.

Saat terkayuh untukku daerah ini merupakan tiga kalinya setelah beberapa kali  baru pagi ini  sempat nyegur untuk ciblon di air yang jernih ini.
Kurasa di tengah tak tersentuh dasaran tanah membuat hanya enggak ,membuat pembanding memang cukup dalam untuk di coba oleh yang lain.

Pagi ini memang terlega setelah menandai air ini menjadi dingin sedingin anda nantinya akan lebih asoy karena berbagai warung makan mulai di buat di berbagai sisi air ini ,apalagi merogoh kocek seribu rupiah untuk masuk dan parkir.
Dan seribu juga cukup untuk memyenangkan perasaan  n penasaranku  atas air ini
Serta teman goes ini yang kusebut serba merah adalah  dari keberanian untuk sampai sejauh ini.


Karena semua teman goes kebanyakan merah merekah semerekah kpk semoga kembali bersama bersepeda sekampung kadipaten kulon kembali seru n enjoy atas kebersaman kali ini.

Salam hangat dari dinginnya air ini.

____________________________________
#bluelagoon #wisatajogja #ciblon

PADUSAN.

Yuck mulai.
Selayaknya pagi ini ku merasa mabuk karena terhimpit pagi.
Karena pagi akan membedakan kita dan pelakunya menjelang bulan fitroh _ fitri ini .

Atau mungkin aku terlalu mendramatrisir akan berjalannya waktu menjelang hari puasa ini.


Terkadang perlu untuk ingin dimengerti bahwa bulan terbaik untuk menjalankan ibadah bagiku bukan sebuah pujian atau mendapatkan kalungan mendali emas.


Pagi ini juga milikku apapun itu  terlakukan untuk ngayuh sekedar mendengar suara suara tentang kapan,dimana,sehatkah....!!
Atau saat ini merupakan senyum yang terpancar pagi ini membuat aku bahagia.

Walau ada saja yang mabuk beneran pagi ini di jalanan terlalui di pinggir jalan saat itu.
Membuatku merasa treyuh karena ia seorang pengendaranya yang lagi mabuk .
Saat bersama mobil nya ia terguling di depan rs pakem pagi ini.

Pagiku ....!!
Saat niatan ingin sampai di warung ijo lama tur sekedar minum ngeteh manis dan bersapa kesesama pesepeda lainnya itu.

Dan selanjutnya....!!
Saya melawan tanjakan jalan jakal km17-23 ketemu
_ warung jamu godhok
_ jembatan kali kuning.
_ Ds grogol kondisi gerbang kalikuning.
_ Blusukan ke Utara  jalanan agak nanjak berlebih tenaganya itu untuk mencapainya


Maka....!!
Sampailah ke arah kalikuning.
Ke arah kanan sepeda saya di tuntun melewati rerumputan yang tinggi.

Lalu terus sampai umbul wadhon tetapi kondisi kolam begitu kotor oleh serdadu amphibi alias kecebong .

Sedangkan sisi lainya di umbul lanang seakan tampak grojogan air terasa aman dari kotoran dan airnya bersih ,segernya itu lho.

Dan setelah ku coba  dua clakopan tangan lewat di mulut untuk aku minum itu terasa dinginya lama di perut .
Berlanjut tuk  mandi main air,kekeceh,nyulup menjadi tubuh ini basah kuyup....yup

Setelahnya itu....!!
Saya pulang di jalur blusukan menuju dam ( pdam ) kita ambil jalan berbeda.

Saya mencoba tuntun ke atas bukit di jalan setapak meliuk ke atas sambil tuk mencari keindahan kali kuning di atas bukit ini .

Dan memang terlihat elok seelok jalan ini serasa narsis tiada nyangka iso tekan kene dan terlalui itu seperti (mabuk nuntun,tanjakan dan blusukan ) 
Dari pada perjalanan blusukan atau jalan aspal sebelumya....siapa mau Nyoba jalan seperti ini.

Lalu Sampailah .....!!
Dan sampailah di tempat parkir JEPP kalikuning atau sekitaran di Kinah rejo dan kembali ngayuh turun tanjakan kembali ke jogja.

Lalu.
Memang pagiku terasa njondil di lereng bukit kalikuning ini.
Dan terasa melelahkan tapi ada hal yang istimewa itu menjadi abadi seabadi kembang edelweis yang terbawa pulang ini.

Lalu ku taruh di vas bungaku serta hal lainya menjadikan  tempat ini sebagai tempat ;
_  Padusan Romadhon tahun ini _

Seperti sepenggal puitis di bawah ini  :: 
Dan.
Pagiku.....!!
_memabukkan
_mendinginkan
_melegakan .

Saya telah di temani setangkai bunga edelwes.
Di temani teman se_gowesan.
Dan air ini membasuh raga untuk mensucikan hati tuk mengharap ;
    _ Ridho ILAHI_

Achir kata .....!!
Semoga kebersamaan dan
semangat,bersabar,iklas bisa menyelesaikan niatan ini di hari fitra _ fitri ini menjadi lancar.

Salam njondil blusukan naik turun lereng bukit kali kuning siapa takut.!!!

Salam njondil plunyon tak terlupakan.
@cuslagi.

GUA KISKENDO #1.

Tidak kuat lagi....!!

Tepat pagi ini mengisahkan perjalanan tentang memaknai penyebutan arah dan
mendengarkan kata hati yang mulai mengurai dari kejenuhan.
Maka timbul keinginan berceritera tentang apa itu TTs ( teka teki silang ).

Marilah mulai mendengar kata kejenuhan atau kelelahan giliran dan raga seakan berusaha mengalahkan waktu.
Dan dengan cara menjalankan hobby bersepeda sehingga di temukan keindahan lain.

Ketika semangat hadir itu akan menguatkan kekuatan baru dan terkadang memberi dorongan untuk bisa terlatih membiasakan dari setiap kesulitan di tanjakan serta resiko turunan itu akan mengajarkan daya tempuh berjarak kita ini.

Sedangkan mengenai TTs ini mengajarkan kita membiasakan diri dengan istilah kanan kiri saja atau turun naik. 
Dan sedikit saya tambahkan saja dengan naik turun tanjakan  di setiap tujuan yang ternikmati.
Aku silang sebagai penanda bahwa aku pernah kesini...gitu thouk.

Mulai yuck.
Youk kita mulai berada di jalanan !!
Stars jam 06.00 dari ; jogja_sentolo_jemb serang_alun2wates_jemb baru pengasih.
Lalu_jemb clereng (warung mie ayam ada jalan setapak )
_mesjid dusun pangan_kandang ayam_dusun paingan_sendang ponces
Lalu ke.....dusun dlingo_banyuroto_turunan elok tanjakan SD kemukus_kelurahan tanjung harjo_persimpangan makam di tengah jalan
_ppan nama nanggulan ke kiri_pertigaan ngingo ada pohon ringin di tengah jalan untuk penanda.
 
Dan_ pertigaan sribit.
Lalu mencoba berfikir sambil makan siang .
Saat usai makan tekok tekok mengenai kesulitan tanjakan yang katanya jaraknya tinggal 7kilometer ini ternyata

_lalu memaksa .
Dan mereka berceritera bahwa udara siang ini jam 11.30 sangat panas sekali apalagi di atasbukit sana akan dekat dengan matahari.

7_1_3.
ini bukan nomer totog tapi untuk meramal realitas *katanya* kata mereka tertemui di jalan,,, dari papan nama,,,,dan menurutku setelah berlelah ini membawaku berpilih anda coba sendiri kalau selo karena ini :

   *Hanya di balik bukit sana dekat kok ...7kilo meter
   *Kok ngak pagi2 aja dari mana.......1 kilo meter
   *Nanti kepanasan siang2 ini apalagi nanti kemalaman di atas sana .....om,


Itulah katanya dari mereka mayarakat desa yang sopan santun yang peduli dengan rasa kasihan melihat saya berlelah kepanasan di jalanan.

Tanda.
Mulai berbatas di pertigaan antara gua maria dan diatas sana ada pohon beranting kering seakan batas tanjakan teraghirmu sampai nantinya menurun maka sampailah kamu ke gua kiskendo itu.
Pencobaan diri sendiri di urai hanya 3 kilometer menanjak  menjadi dorongan semangat terlanjur harus tetap berakhir di turunan gua itu

Tapi saat menyampainya disana bunyi geluduk Dar Der DOr mengalunkan lagu kesedihanku tuk bersandar di kanan jalan di sebuah rumah kampung sambil merintih sedih.

Rasa dingin  * mengapa  * rasa tercemar dari rasa nyesel,rasa takut oleh keadaan sendiri bersepeda ini.

Maka tersaat terlibas dengan niat ku putuskan tuk sampai di sini saja perjalananku tak bisa sampai gua itu di atas sana _ Aduhh _...huuuhukk sedih aku.

Agh pulang saja.
Aku sambil menunggu agak reda tuk melanjutkan balek pulang ke arah pulang melewati jalan  godean jogja seakan menurun seperti....wussss _zuzzz 

Dan berkibarlah sayap mantol anti badai ini menerjang gerimis dan ini membawaku di sisi kiriku tertulis * # kedung kayangan *

Dan berlanjut adanya gerimis yang tak berteman denganku karena nya ia senang bersama asap hitam mengepul di awan atas sana pertanda hujan badai angin akan terjadi.

Saat saya masih di daerah desa sumberan Godean terjadi pelemparan pohon,seng dan desiran angin membawaku bersandar di warung yang  lagi mati lampu.
Tepat di jam 16,30 aku sampai di jogja dengan selamat .

Walau berdinginku di angkringan seakan susu jahe melemaskan raga dan kempolku tak bisa meluruhkan rasa ini karena tidak sampai di Goa kiskendo ini.
Tunggu Pasti aku akan sampai Kelak ke tempat ini lagi......!!!?

Salam lestari.
@cuslagi.


PERCIKAN SUARA GUA KISKENDO.

Uji nyali.
Kala minggu 22 nov 015 telah lewat dengan  cara berkegiatan mau dan ke.....!!
Seakan mengikuti fantasiku dalam putaran roda tuk menuju tikum di wirobrajan jogja lalu ke jembatan kalibayem untuk lurus ke rel kereta gamping .

Di tengah persawahan daerah godean yang dekat museum soeharto ini menemukan sekelompok burung sriti yang lagi berebut makanan.
Dan sekelompok laron dan timbul ide menaruh video camera Hp di sekitar Tkp......Lihat nanti.



Di lanjut ke ;
Lewat klangon jl wates,jembatan progo,lap bola belok ke perkampungan tuk nyusur rel kereta yang tembus Stm 1 wates dan sejenak santai dulu di alun alun wates.
Dari jogja jam 06,00 tuk bike alone di minggu pagi ini saat di jogja sana lagi rame berkegiatan funbike di tiga tempat yang berbeda.

Aku lebih senang melengkapi dan kepikiran di waktu di alun alun ini ada sesuatu yang belum lengkap khabar critanya.

Saat critanya ada sendu di perjuangannya_ Baca gua kiskendo eps 01_

Tapi sekarang sempat terpenuhi di aghir episode dengan rasa megap megap,puas, ngomel ngomel sendiri dengan keberadaan jalur nanjak berundak melewati waduk mini kleco yang sudah di resmikan oleh Sri Sultan HB X tahun 2014 terlalui di waktu itu.

Foto di dalam Goa kiskendo :


Mulai.
Dari alun alun wates menuju 1/3 pengasih di papan nama gua kiskendo dari sini berjarak 19km lalu mulai turun naik melewati  pemandangannya.

Lalu melintas di kuburan di tengah jalan dan ketemu 1/3 ke kanan ke sribit / pohon ringin di tengah jalan aku lurus menuju pasar 01 untuk istirahat makan kupat tahu sambil merencanakan jalur utama atau jalur kleco

* Jalur 01.telah di lewati di eps 01 ; jogja wates pengasih pasar 01 pasar kronggahan gua kiskendo godean jogja.
* jalur 02  ke kleco hari ini di coba di eps 02 ; jogja wates pengasih pasar 01 kleco ngesong karanggede pasar kronggahan gua kiskendo godean jogja .


Setelah peyut terisi dan bekal petunjuk dari warga sekitaran sini tuk mulai menanjak  ketemu 1/3 yang ada tugu batas selamat datang.
Lalu ambil lurus yang menurun ketemu jembatan lalu menanjak tiada ampun dan sampai di pos ronda di bawahnya ke kiri ada papan nama  tuk masuk ke Waduk mini KLECO di jalan cor semen.

Serta tak begitu teduh dari pepohonan dari panas hari ini terharuskan jeprat jepret sana sini lalu kembali ke jl utama tuk lanjut melewati kecamatan girimulyo, desa ngesong, desa karang gede yang berbeda dari sisi pemandanganya .

Setelah kegilaan tanjakan akan menemukan turunan sewaktu ada tanda kandang ayam ,maka bonus hadir mulai dari sini menuju papan nama ke kiri dan terus ke pasar kronggahan_jalur ke godean  - jogja.

Di papan nama tertulis 3km dari sini menuju gua di saat harus melewati bukit pesona alam gunung lanang .....Lihat nantinya.
Di depan pintu masuk ada keindahan jajaran pohon pinus menguntai keinginan melihatnya nanti di saat kini masuk ke wisata gua kiskendo ini dengan membayar bea masuk rp 3000  dan di mulailah susur ke dalam gua kiskendo.

Foto sebelum ke Goa kiskendo ada wisata Gunung Lanang.


Dengan rasa bergunjing dengan pengunjung dan sepakat bersama sama enam orang beradu nyali mengitari kedalam gua yang gelap dan sedikit cahaya lampu ini.

Seakan nyali di uji dengan sisa kekuatan yang ada ini masih juga menakutkan bagi aku yang baru melihat dengan jalur double Y di setiap sudut tertapakku jalan di semen cor yang di buat tuk jalur ke pertapaanTledek,sekandang dan lainnya.

Terasa tempat yang lembab di setaklanit setaklatit ini air mengurai menjadi suara tak tik tukk tertonton oleh wisatawan yang di haruskan merunduk masuk keluarnya ini.

Setelah keluar gua tuk bersalam dengan teman semasuk gua ini di lanjut memakai kacamata,tutup muka ,pasang helm di jam 16,10 tuk meluncur ke arah godean jogjakarta.

Foto sebelum Goa kiskendo melewati Embung Kleco :


Turunan kembali ke Jogja.
Melewati jalan baru di aspal melebar ini seakan sore ini berhias turunan yang sejuk berangin.
Lalu menjadikanku terlena tuk berhenti di bawah jl aspal kedung kayangan ada pemandangan yang asik di foto.
Dan di jl godean km 12 terasa aspal jalan ini habis terguyur air hujan sampai ringroad barat.
















Sampai jam 18.20 saya tiba di jogja dengan lancar jaya di angkringan tuk bisa menghangatkan tubuh dengan secangkir susu jahe.
Dan perjalanan kali ini telah menghabiskan semangkok bakso,satu liter air,satu botol cola,dua roti ,dua pisang dan sedikit cream anti kram .
Aghirnya telah selesai perjalanan bersepeda dan terpuaskan dari yang tersisa dari critaku menjadi kata lulus nanjak sampai gua kiskendo.

Di khabar crita yang terlewati juga menemukan tempat wisata baru lagi menjadi kenangan berkegiatan hari ini.

Salam hangat dari gua kiskendo.
Selesai.
@cuslagi.   
                         

Senin, 27 Maret 2017

NENEKKU PAHLAWANKU

Nyepi .
Nyepi di Pluyon Kalikuning gunung merapi.
Merapat kembali di pagi hari ini tuk goes ke warung ijo sambil merayakan perayaan dengan caraku dan bertepatan dengan  hari raya NYEPI bagi penganutnya ini,

Hari senin tahun lalu terasa ramai stelah sampai ke warjo dan rasa sakit lelah ini terobati dengan teh manis,gorengan,sbatang rokok dan menyalam salami khabar kepada goeser lainya. .

Saat ketemu sobat ini terasa arah terajak ke plunyon Kalikuning  kembali ternanjak nanjak kembali tuk membawa kenangan baru lagi di sepi yang tak jadi sepi karena sepi ini !!
Saat ide idealnya ada crita foto ini yang begitu asoy bercanda dengan simbah putri yang tertemui di plunyo kalikuning.


Apalagi gayamu Bung dalam jepretanmu Alex wawa itu membuat ending critaku pagi ini mengurai syahdu.
Bisa bercrita kembali  tentang bagaimana ketulusan dan kasih seorang nenek kepada cucunya terbaca kini.
Saat aku melihat hari ini dengan karya jerih payahnya hanya untuk sekedar bisa membuat api memanaskan air untuk * mandi sore hari *Demi cucu cucunya.

Yang teringini dan biasanya ia melakukanya ,,,,,,!!
Dan waktu di hari senjanya selalu berkegiatan dengan mengisi sisa usianya untuk blandong kayu .!!!

OGH.......!!!
Nyepi diri ini di gunung
Di ujung sepi dan hari raya Nyepi kali ini.
Aku melihatmu bersendiri di hijau rumput rumput menghijau di tepian merapi ini.
Terlihat seorang nenek ini tetap bertenaga mengurai batangan pohon dan sendiri..
Dia dan ke indahan merapimu.
Saat dan cara kali ini menikmati bersepiku
Aku luluh lantak mengurai saat aku bersapa mendengar crita di mulutmu yang memerah oleh gincu jawa menjadi ucapanmu dari setiap perkata kata dari wejanganmu,nek, nenek.!!
Kau masih tetap berjuang.seperti dan setangguh kuatnya
parang bendomu.

Aku Hanya !!? Berasa menyelami rasa dan kemampuan kelamku.
Bila dia bagian dari sisi kehidupanku.
Dan pantaskah cucunya melihat dan tega !!
Dalam merasakan bila kuatmu seperti ini ,nek !!

Aku sembah sungkem di kedua tanganku untuk mu, nek.

Salim _salut .......?.



Foto di dekat sang nenek tua.

Selesai.

Rabu, 15 Maret 2017

WATU TOMPAK.

Warsa Enggal bike camp.
Sebuah perjalanan bersepeda adalah sebuah kenangan dan di lakukan dengan sadar dan ke hati harian agar aman dan lancar di perjalanan 


Menggenapi tahun 016 ini di tutup dengan cara Bike camp di watu tompak piyungan di sisi timur kota jogja .

Dan menjelang pergantian Tahun baru 017 terasa beda dari kebiasaanya yang selalu merayakan di tengah tengah kota.


Tapi kali ini di atas bukit batu kapur yang terkondisikan masih alami .

Dalam arti wisata ini baru mulai berkembang dengan pembuatan fasilitas warung,pembentukan undakan menuju atas ke bukit ini.


Orang lain hanya mengenal;
1.Bukit bintang
2.Candi abang
3.Spot riyadi 
4.Bukit becici.

Tetapi di area piyungan ini mulai bisa di ekpos keberadaanya.
Dan dengan puncaknya tuk anda coba nikmati sunset nya.
Atau sunrise nya ataupun keasrian lingkungannya di sini yang hijau menawan.


Lokasinya 
Di sini terletak di jalan piyungan km 11 Dusun payak yang di tandai ada pom bensin  daerah desa payak.
Lalu di sebelah baratnya mepet ada Gang kecil ke selatan.

Maka ikuti jalan itu sampai ketemu pohon bambu dan jembatan kecil.
Lalu kiri di tanjakan pertama ikuti sampai tanjakan kedua akan menemukan lokasi wisata ini di dusun_ Ngelosari Srimulyo piyungan Bantul.


Inilah kisah hari ini bike camp di tempat yang baru di bangun lokasinya dan sekalian viral di tempat ini supaya di kenal oleh masyarakat di luar sana.
Ataupun melalui sepeda kita peduli lingkungan yang asyik seperti ke alam yang asli di lingkungan ini.

Ataupun kita mencoba berbuat saling bersama teman disini mengisi waktu pergantian tahun dengan melihat beribu ribu bintang gemintang serta lompatan kembang api yang bersuara merdu dari beberapa sisi bukit ini menjadikan tawa canda bahagia ini terungkap di tujuan tahun depan.
Ini bukan soal siapa merasa beruntung menikmati kehidupan di tahun lalu tetapi malam ini begitu sunyi hanya suara alam dan bunyi binatang malam menghiasi mimpi pagi ini tetap nggak bisa tidur .

Tetap di usahakan walau hanya 2jam saat suara ayam ke Koko dan berkokok membangunkan pagi ini dengan udara segar,pemandangan pagi di hamparan sisa sisa kabut  mencubit tubuh ini mulai hangat oleh munculnya matahari.

Saat sunrise membuka layar hp untuk mengabadikan suasana ini serta apa yang menjadi daya pikat di foto satu persatu.

Walau setelah itu untuk tidurnya saja sepeda harus di jinjing turun apalagi jalan setapak ini masih asli tanah dan masih dalam perbaikan tetapi kita tetap melihat secara nyata.

Dan kebersamaan untuk foto bareng lalu segera pulang ke Jogja lagi.
Tapi saat sebagian dari kita sampai rumah masing masing.
Katanya....rasanya mak jegagik
Ada anak kalajengking di balik selipan sarung temanku.
Lalu ......!!?

Kita bisa kembali di lain waktu dan tempat baru lagi..
Itu saja kisah kali klasik bike camp dan terima kasih telah membaca tulisan ini.

Selesai.
@cuslagi.

Kamis, 09 Maret 2017

Susur Bunker Gunung Merapi

Susur Gunung Merapi.
Pagi ini menceritakan namanya kebelet ngepit dan kangen suasana warung ijo pakem tuk di niatin berngkat dari joigja jam 4,45 terasa gelap pagi ini juga masih berdingin .
Atau serta merta bermandikan anak anak peri atau laron berterbangan kian kemari di jalan palagan ke utara menjadikan tak bisa tercepat menuju dan menikmati kayuhan ini.


Di saat lainya juga bertujuan ke tempat yang sama dan sesampainya di warjo tuk bersalim sana sini dan menikmati makanan arem arem pisang gorengan teh manis dan sebatang rokok ada rasa nikmat di ramainya para pesepeda menikmati kebersamaan ini dalam bersulam rindu,khabar berita dan rencana berlanjut setelah ini.




Mendadak teman ada rencana lain maka rencana akupun termulai membuka kisah sendiri di album kisahku tersisa di area cangkringan masih kosong dan berkhabar maka mulailah hari ini berkisah dengan judul kebelet ngepit di 6 desember 015 .


Mulai goes dari ;
Pasar pakem ke utara dan di tikumgan ke kanan menuju jembatan dekat rumah simbok.
_Di timur jembatan kalikuning dusun Grogol.
_Padang golf
_Jembatan gantung cangkringan.
_1/4 cangkringan ke arah utara menuju desa kopeng
Jalan ini mulai terlihat jalan merasa sudah  amburadul batu dan tanah berlubang sampai pos satoe menara pandang serta berakhir di _Wisata batu al;ien.








Setelah ambil gambar foto kembali ke jalanan yang  rusak ini mulai berkeluh kesah sendiri tentang salah sepeda atau kabut di atas sana mulai menghitam mengusik jarak pandangku ini.

Tuk tetap kebelet ngepit dengan pelan pelan wathon iso aman dan bouk ojo nekat (bonek ) nek arep lancar jalanya kali ini .
Karena beradu balap dengan motor trill dan mobil jeepp menghiasi kiri kanan jalan tertapak ini.

Disaat DOA terus saja terucap agar jangan turun hujan walau kabut juga mulai merasuk sekujur badan menjadi berdingin ini.
Dan seharusnya sinar matahari terlihat bersinar tetapi hanya rintik tipis hujan mengurai apa saja di jam 10,00 pagi siang ini .

Setelah menikmati wisata Bungker serasa hujan berbentuk kasar seakan membubarkan mereka dan aku bersandar di teduhan rumah retribusi karcis masuk yang sangat kecil itu tuk berharap...??

Hujan.....!!
Mulai mereda tuk siap meluncur menuruni tebing ini......!!


Mulai turun tebing....!!
Saat menurunkan sedel sepeda agar bisa selamat saat jalan turun wajib di turunkan.

Dan seperti turunan jalan berbatu cocok untuk sepeda downhil ini serasa berhenti di bel;okan pertama saat ada pengendara motor jatuh tertindih motor mio ini.

Dan aku turun berlari mengangkat motor lalu memapah ibu ini ke pinggir jalan saat anak perempuanya bisa menghindar jatuh ini juga bisa membantu ibunya ini.

Terlihat di sana seakan membuat depan belakang penumpang jeep di jalan ini terpana melihat ku menolong  ibu yang tidak terampil dan hati hati di turunan terjal ini.

Mulai di turunan jalan berbatu ini berselang tanah dan cor semen ambil yang pertama belok kanan menuju jembatan baru yang elok terfoto ini menuju tugu selamat datang di agriowisata Mbah Maridjan di kinah rejo.

Sesaat menurun di jalan yang mulai beraspal alus ini melewati parkiran kalikuning.
_Di desa petung di papan nama di saat selanjutnya mendadak berhenti setelah melihat pesepeda keluar di pertigaan.

_Di jalan sinowelah dengan mas Nyoto yang baru saja pergi dari tempat acara fun,s bersepeda di area perkemahan sinowelah yang akan menuju ke Rs pakem.

Singkat critanya mas nyoto...??
Aku di sini mendengar dan lainnya......??
Saya menuju perkemahan memastikan tuk mampir ngombe dan ambil foto tuk menikmati kali pertama pesona area yang sejuk ini.

Dan di jam 13,00 aku pamit pulang tuk tertuju ke rs pakem tuk sekedar menengok kembali teman yang katanya lagi sakit setelah tadi pagi ikut acara yang katanya fun,s ini.

Setelah tiba .....!!
Di rs pakem ini terlihat ia di ruang IGD tergolek tidur pulas seorang teman di hiasi selang oxigen yang menempel di kedua lubang hidungnya,

Membuat rasa ini teringat semangatnya waktu sehat ingin ikut dengan riangnya dan beracara bersama sepeda putih vintagenya..

Lalu......???
Berlanjut aku untuk berinisiatif mengambil sepeda yang di tinggalkan di acara yang Fun itu di desa sinowelah.

Tetapi katanya teman lainya lebih baik langsung ke wisma kaliurang tempat beristirahatnya panitia acara sepedaan tadi pagi ini .
Dan aku mencoba bertiga antara aku,mas nyoto,sopir mobil menuju ke tujuan wisma dan menaruh sepeda federal puma putih ini di jok belakang mobil dan kembali ke rs pakem lagi.

Dan....??
Hari mulai gelap sore hari ini kembali tiba di rs pakem .
Lalu kuambil sepedaku di parkiran rs pakem .

Serta temanku semobil ini juga berlanjut pulang kerumahnya besrta membawa sepeda putih itu.

Disaat terkabarkan teman yang terbaring tadi perlu penanganan intensif di rumah sakit yang ada di Jogja.
Dia mas antok sudah terbawa mobil ke rumah sakit sardjito di jogja.

Dan saya yang katanya goes kebelet ngepit ini lancar jaya kembali ke jogja di jam17,30 waktu sore hari.

Ini menjadi kenangan hitam putih jalan penuh kesan dan pesan yang harus di sampaikan serta pembelajaran tuk sekedar menjaga rasa dan kesehatan di saat ada rencana bersepeda .
Misalnya :
*_Tidurlah di tempat yang nyaman bila tidur di lokasi acara dari cuaca yang ada,
*_angan terlalu bersemangat hingga lupa tidur malam harinya di saat paginya bersepeda lagi.
*_Serta tetaplah mengingat kondisi tubuh di saat kesenangan dan kegembiraan pasti ada organ tubuh itu ada yang melemah itu perlu di jaga di setiap pribadi masing masing pelakunya.

Harapan bersama semoga DOA kita bisa di pertemukan dalam kesenangan dan kegembiraan lagi dalam bercara dan rencana terbaik dalam bersepeda di hari selanjutnya.


Route ;
_ Jogja _ warjo 04,45 - 06,30`   _Warjo _ sinowelah :08,00-11,30  _Disinowelah ;11,45_13,00
_Rs pakem_wisma 13,45-16,00  
_Rs pakem _ jogja : 16,20- 17,30.

Selesai.
@cuslagi
                             

Blog Edisi unggulan

Anniversary ride 5 th Jogja pit Ringkes

Aku ingin berubah bersama mereka. Pada awalnya, bersepeda dengan sepeda lipat hanyalah sekadar kesenangan pribadi. Namun, setelah mengenal b...